Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah -Ahmad bin Abdul Halim, 728H- rahimahullahu ta’ala berkata,
فَمَنْ مَالَتْ نَفْسُهُ إلَى مُحَرَّمٍ فَلْيَأْتِ بِعِبَادَةِ اللَّهِ كَمَا أَمَرَ اللَّهُ مُخْلِصًا لَهُ الدِّينَ فَإِنَّ ذَلِكَ يَصْرِفُ عَنْهُ السُّوءَ وَالْفَحْشَاءَ
“Siapa saja yang hawa nafsunya condong untuk melakukan perbuatan dosa; maka hendaklah ia segera beribadah kepada Allah ta’ala dengan cara yang sesuai dengan petunjuk-Nya, dan memurnikan ketaatan hanya kepada-Nya (ikhlas), karena hal itu akan memalingkan perbuatan buruk dan keji darinya.”
Sumber: Majmu’ al-Fatawa (jilid: 10/hal. 636)
•┈┈┈┈•✿❁✿•┈┈┈┈•
Telegram @alilmoe
Telegram @Al-Hijri
Instagram @al_ilmoe
Website www.alilmoe.com
Download gambar